Ciri-Ciri Kista Bartholin Parah, Cek Yuk!
Kista bartholin adalah kondisi yang terjadi ketika kelenjar bartholin, yang terletak di kedua sisi pintu masuk vagina mengalami penyumbatan. Penyumbatan ini menyebabkan terbentuknya kista yang berisi cairan. Meskipun sebagian besar kista bartholin bersifat ringan, tetapi dalam beberapa kasus, kondisi ini bisa berkembang menjadi lebih parah dan memerlukan penanganan medis.
Berikut adalah ciri-ciri kista bartholin sudah parah dan perlu segera mendapatkan perhatian medis, antara lain.
1. Bengkak yang Semakin Membesar
Kista bartholin yang parah, biasanya mengalami pembengkakan yang terus membesar. Jika ukurannya semakin besar dalam waktu singkat, ini bisa menjadi tanda adanya infeksi atau abses yang terbentuk.
2. Nyeri dan Rasa Tidak Nyaman
Saat kista bartholin mengalami infeksi, area yang terkena akan terasa sangat nyeri terutama saat duduk, berjalan, atau berhubungan seksual. Rasa nyeri ini bisa semakin bertambah seiring dengan pertumbuhan kista.
3. Kemerahan dan Peradangan
Kulit di sekitar kista yang mengalami infeksi akan tampak kemerahan dan terasa hangat saat disentuh. Ini merupakan tanda peradangan yag harus segera diatasi.
4. Keluar Nanah atau Cairan Berbau Tidak Sedap
Jika kista bartholin sudah terinfeksi, kemungkinan akan muncul nanah atau cairan yang berbau tidak sedap dari area yang terkena. Ini menandakan bahwa kista telah berkembang menjadi abses.
5. Demam dan Merasa Tidak Sehat
Infeksi kista bartholin yang parah, dapat memicu demam dan membuat tubuh terasa lemas atau tidak enak badan. Demam menunjukkan bahwa tubuh sedang berusaha melawan infeksi.
Kesimpulan
Meskipun kista bartholin sering kali tidak berbahaya, kondisi ini bisa menjadi parah jika mengalami infeksi. Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala-gejala kista bartholin yang memburuk agar dapat segera mendapatkan perawatan yang tepat.
Untuk informasi lebih lanjut tentang kista bartholin, silahkan baca selengkapnya melalui link artikel berikut:
https://klinikutamasentosa.net/jangan-anggap-remeh-ini-ciri-kista-bartholin-parah-yang-perlu-ditangani-segera/
Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi dokter dan tim medis melalui layanan konsultasi dokter online di Klinik Utama Sentosa. Layanan ini dapat Anda akses melalui Chat Whatsapp ke nomor berikut 0812-1230-6885 secara gratis dan tersedia selama 24 jam.
Silahkan kunjungi website kami untuk informasi lengkap mengenai berbagai penyakit kulit dan kelamin:
https://kliniksentosajakarta.com/
https://klinikutamasentosa.net/
https://sentosaklinik.com/
Kista bartholin adalah kondisi yang terjadi ketika kelenjar bartholin, yang terletak di kedua sisi pintu masuk vagina mengalami penyumbatan. Penyumbatan ini menyebabkan terbentuknya kista yang berisi cairan. Meskipun sebagian besar kista bartholin bersifat ringan, tetapi dalam beberapa kasus, kondisi ini bisa berkembang menjadi lebih parah dan memerlukan penanganan medis.
Berikut adalah ciri-ciri kista bartholin sudah parah dan perlu segera mendapatkan perhatian medis, antara lain.
1. Bengkak yang Semakin Membesar
Kista bartholin yang parah, biasanya mengalami pembengkakan yang terus membesar. Jika ukurannya semakin besar dalam waktu singkat, ini bisa menjadi tanda adanya infeksi atau abses yang terbentuk.
2. Nyeri dan Rasa Tidak Nyaman
Saat kista bartholin mengalami infeksi, area yang terkena akan terasa sangat nyeri terutama saat duduk, berjalan, atau berhubungan seksual. Rasa nyeri ini bisa semakin bertambah seiring dengan pertumbuhan kista.
3. Kemerahan dan Peradangan
Kulit di sekitar kista yang mengalami infeksi akan tampak kemerahan dan terasa hangat saat disentuh. Ini merupakan tanda peradangan yag harus segera diatasi.
4. Keluar Nanah atau Cairan Berbau Tidak Sedap
Jika kista bartholin sudah terinfeksi, kemungkinan akan muncul nanah atau cairan yang berbau tidak sedap dari area yang terkena. Ini menandakan bahwa kista telah berkembang menjadi abses.
5. Demam dan Merasa Tidak Sehat
Infeksi kista bartholin yang parah, dapat memicu demam dan membuat tubuh terasa lemas atau tidak enak badan. Demam menunjukkan bahwa tubuh sedang berusaha melawan infeksi.
Kesimpulan
Meskipun kista bartholin sering kali tidak berbahaya, kondisi ini bisa menjadi parah jika mengalami infeksi. Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala-gejala kista bartholin yang memburuk agar dapat segera mendapatkan perawatan yang tepat.
Untuk informasi lebih lanjut tentang kista bartholin, silahkan baca selengkapnya melalui link artikel berikut:
https://klinikutamasentosa.net/jangan-anggap-remeh-ini-ciri-kista-bartholin-parah-yang-perlu-ditangani-segera/
Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi dokter dan tim medis melalui layanan konsultasi dokter online di Klinik Utama Sentosa. Layanan ini dapat Anda akses melalui Chat Whatsapp ke nomor berikut 0812-1230-6885 secara gratis dan tersedia selama 24 jam.
Silahkan kunjungi website kami untuk informasi lengkap mengenai berbagai penyakit kulit dan kelamin:
https://kliniksentosajakarta.com/
https://klinikutamasentosa.net/
https://sentosaklinik.com/
Ciri-Ciri Kista Bartholin Parah, Cek Yuk!
Kista bartholin adalah kondisi yang terjadi ketika kelenjar bartholin, yang terletak di kedua sisi pintu masuk vagina mengalami penyumbatan. Penyumbatan ini menyebabkan terbentuknya kista yang berisi cairan. Meskipun sebagian besar kista bartholin bersifat ringan, tetapi dalam beberapa kasus, kondisi ini bisa berkembang menjadi lebih parah dan memerlukan penanganan medis.
Berikut adalah ciri-ciri kista bartholin sudah parah dan perlu segera mendapatkan perhatian medis, antara lain.
1. Bengkak yang Semakin Membesar
Kista bartholin yang parah, biasanya mengalami pembengkakan yang terus membesar. Jika ukurannya semakin besar dalam waktu singkat, ini bisa menjadi tanda adanya infeksi atau abses yang terbentuk.
2. Nyeri dan Rasa Tidak Nyaman
Saat kista bartholin mengalami infeksi, area yang terkena akan terasa sangat nyeri terutama saat duduk, berjalan, atau berhubungan seksual. Rasa nyeri ini bisa semakin bertambah seiring dengan pertumbuhan kista.
3. Kemerahan dan Peradangan
Kulit di sekitar kista yang mengalami infeksi akan tampak kemerahan dan terasa hangat saat disentuh. Ini merupakan tanda peradangan yag harus segera diatasi.
4. Keluar Nanah atau Cairan Berbau Tidak Sedap
Jika kista bartholin sudah terinfeksi, kemungkinan akan muncul nanah atau cairan yang berbau tidak sedap dari area yang terkena. Ini menandakan bahwa kista telah berkembang menjadi abses.
5. Demam dan Merasa Tidak Sehat
Infeksi kista bartholin yang parah, dapat memicu demam dan membuat tubuh terasa lemas atau tidak enak badan. Demam menunjukkan bahwa tubuh sedang berusaha melawan infeksi.
Kesimpulan
Meskipun kista bartholin sering kali tidak berbahaya, kondisi ini bisa menjadi parah jika mengalami infeksi. Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala-gejala kista bartholin yang memburuk agar dapat segera mendapatkan perawatan yang tepat.
Untuk informasi lebih lanjut tentang kista bartholin, silahkan baca selengkapnya melalui link artikel berikut:
https://klinikutamasentosa.net/jangan-anggap-remeh-ini-ciri-kista-bartholin-parah-yang-perlu-ditangani-segera/
Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi dokter dan tim medis melalui layanan konsultasi dokter online di Klinik Utama Sentosa. Layanan ini dapat Anda akses melalui Chat Whatsapp ke nomor berikut 0812-1230-6885 secara gratis dan tersedia selama 24 jam.
Silahkan kunjungi website kami untuk informasi lengkap mengenai berbagai penyakit kulit dan kelamin:
https://kliniksentosajakarta.com/
https://klinikutamasentosa.net/
https://sentosaklinik.com/
0 Comments
0 Shares
97 Views